Semangat Shahabah al Nu'man

وَ رَوَى الْبَغَوِيُّ فِي الصَّحَابَةِ أَنَّ النُّعْمَانَ بْنَ قَوْقَلٍ قَالَ يَوْمَ أُحُدٍ: أَقْسَمْتُ عَلَيْكَ يَا رَبِّ أَنْ لاَ تَغِيْبَ الشَّمْسُ حَتَّى أَطَأَ بِعُرْجَتِيْ فِي الْجَنَّةِ، فَاسَتُشْهِدَ ذَلِكَ الْيَوْمَ، فَقَالَ النَّبِيُّ : لَقَدْ رَأَيْتُهُ فِي الْجَنَّةِ

al-Baghawiy meriwayatkan tentang seorang al-Shahābah bahwa al-Nu`mān bin Qawqal berkatasaat perang Uhud: “Aku bersumpah kepada-Mu, ya Rabb, agar
matahari tidak terbenam, sebelum aku berhasil menggapai tanggaku
di dalam syurga”. Kemudian beliaupun mati syahid pada hari itu.
Maka, Rasulullah saw bersabda mengenai diri al-Nu`mān:
“Sesungguhnya aku melihatnya telah berada di dalam syurga”
(Fath al-Bāriy: 6/51 dan ‘Awn al-Ma`būd: 7/281)

0 komentar:

Posting Komentar